Lama tidak update status di twitter maupun nulis tentang Tirani Dwitasari di blog bukan berarti saya tidak perduli lagi dengan perjalanan kehidupan Tirani.
Dari dulu sampai detik inipun saya selalu setia mengikuti perjalanan kehidupannya, akan tetapi saya lebih memilih untuk menjadi penggemar setianya yang sejati dibandingkan menjadi seorang penggemarnya yang suka menikam dari belakang dan kemudian tampil di depan bak seorang super hero.
Kadang sebagai seorang pembela Tirani timbul juga rasa iri terhadap@Goezt_CLeoBoy (pengelola salah satu fans club Tirani dan sekaligus plagiatornya dan sekarang ganti nama jadi @Goezt_Styles) yang entah sudah beberapa kali dimention oleh Tira, tapi pada akhirnya saya memilih untuk berpikir positif bahwa mungkin sudah rejekinya si Cleo Boy yang berawal dari plagiator dan pada akhirnya menjadi seorang pahlawan.
Tidak perlu dipertanyakan lagi mengenai alasan si Cleo Boy menjadi plagiatornya Tirani dan biarlah semua menjadi catatan buruk masa lalunya namun demikian alangkah indahnya bilamana kisah kepahlawanannya dibarengi pula dengan sejuta permintaan maaf kepada Tirani dan seluruh penggemar setianya.
Kadang sebagai seorang pembela Tirani timbul juga rasa iri terhadap
Tidak perlu dipertanyakan lagi mengenai alasan si Cleo Boy menjadi plagiatornya Tirani dan biarlah semua menjadi catatan buruk masa lalunya namun demikian alangkah indahnya bilamana kisah kepahlawanannya dibarengi pula dengan sejuta permintaan maaf kepada Tirani dan seluruh penggemar setianya.
Kehidupan memang sering tidak sesuai dengan harapan, apapun yang terjadi baik dimention ataupun tidak “Tirani will always be my mood boosters…..”